Cara Membuat Antena TV Digital Pake TP Link: Solusi Tontonan Lebih Jernih

Siapa bilang menikmati tontonan TV dengan kualitas jernih hanya bisa didapatkan lewat televisi berbayar? Faktanya, kamu bisa membuat antena TV digital sendiri dengan bahan-bahan yang mudah didapatkan. Salah satunya adalah dengan memanfaatkan TP Link sebagai penguat sinyal.

Kenapa Harus Membuat Antena TV Digital?

Seiring dengan perkembangan teknologi, siaran televisi yang awalnya analog beralih menjadi digital. Tentu saja, hal ini membawa dampak positif bagu pemirsa. Kualitas gambar yang ditampilkan lebih jernih dan tajam. Selain itu, ada pula opsi untuk menonton siaran HD dengan kualitas gambar lebih tinggi.

Namun sayangnya, tidak semua rumah mampu menangkap sinyal TV digital dengan baik. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi, seperti jarak antena dengan pemancar, topografi sekitar, dan penghalang dalam rumah. Hal ini membuat gambar yang ditampilkan di televisi sering terganggu dan tidak jernih.

Nah, untuk mengatasi masalah ini, kamu bisa membuat antena TV digital sendiri. Selain lebih murah, kamu juga bisa menyesuaikan antena sesuai dengan kebutuhan. Bahkan, kamu bisa menggunakan bahan-bahan yang mudah didapatkan, salah satunya adalah TP Link. Bagaimana caranya? Simak langkah-langkah berikut ini.

Bahan-Bahan yang Dibutuhkan

Sebelum memulai membuat antena TV digital dengan TP Link, siapkan terlebih dahulu bahan-bahan berikut:

1. TP-Link 1 buah
2. Kawat kabel 1 meter
3. Stop kontak 1 buah
4. Kabel coaxial 1 meter
5. Antena TV 1 buah
6. Alat pengikat 1 buah

Perlu diingat, dalam membuat antena TV digital dengan TP Link, kamu harus memilih TP Link dengan tipe TL-WA5210G. Tipe ini memiliki fitur sebagai Access Point dan Repeater sehingga mampu meningkatkan kualitas sinyal.

Langkah-Langkah Membuat Antena TV Digital Pake TP Link

Nah, setelah menyiapkan bahan-bahan yang diperlukan, kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut ini:

1. Menghubungkan TP Link dengan Antena TV

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah menghubungkan TP Link dengan antena TV. Kamu bisa mengikuti langkah-langkah berikut:

  1. Siapkan TP Link.
  2. Kemudian pasang antena TV pada TP Link.
  3. Sambungkan kabel coaxial pada TP Link yang berada pada port WLAN.
  4. Pada ujung kabel coaxial, hubungkan dengan stop kontak.

Dalam menghubungkan TP Link dengan antena TV, pastikan kabel coaxial yang digunakan memiliki impedansi 75 Ohm. Selain itu, pastikan juga kabel coaxial yang kamu gunakan tidak terlalu panjang. Idealnya, kabel coaxial yang digunakan memiliki panjang maksimal 10 meter.

2. Membuat Pembangkit Daya

Setelah menghubungkan TP Link dengan antena TV, selanjutnya kamu perlu membuat pembangkit daya untuk TP Link. Pembangkit daya ini berguna untuk memberikan daya pada TP Link sehingga bisa berfungsi dengan baik. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Sambungkan kawat kabel dengan TP Link pada port POE.
  2. Sambungkan ujung kawat kabel yang satunya ke stop kontak.

Pastikan kawat kabel yang kamu gunakan memiliki panjang sekitar 1 meter dan memiliki diameter sekitar 0,5 mm. Selain itu, pastikan juga kawat kabel yang kamu gunakan memiliki isolasi pada ujungnya agar tidak mengalami korsleting.

3. Menyambungkan TP Link ke Televisi

Setelah membuat pembangkit daya untuk TP Link, selanjutnya kamu perlu menyambungkan TP Link ke televisi. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Sambungkan kabel HDMI dari TP Link ke televisi.
  2. Pastikan kabel HDMI yang digunakan memiliki panjang sekitar 1 meter.

Jika televisimu tidak memiliki port HDMI, kamu bisa menggunakan kabel AV atau komponen untuk menyambungkan TP Link ke televisi.

4. Konfigurasi TP Link

Setelah menyambungkan TP Link ke televisi, langkah selanjutnya adalah melakukan konfigurasi pada TP Link. Berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Sambungkan TP Link dengan laptop atau komputer menggunakan kabel LAN.
  2. Buka browser dan masukkan alamat IP TP Link pada kolom pencarian.
  3. Log in ke TP Link dengan menggunakan username dan password.
  4. Pada menu Wireless, pilih mode AP.
  5. Pada menu Network, pilih Static IP dan masukkan alamat IP yang diinginkan. Misalnya, 192.168.1.10.
  6. Pada menu Wireless Security, atur sandi wifi yang diinginkan.
  7. Setelah itu, simpan semua perubahan yang telah kamu lakukan.

Setelah melakukan konfigurasi TP Link, kamu bisa melepas kabel LAN dan menghubungkan TP Link dengan wifi di rumahmu. Selain itu, kamu juga bisa menghubungkan perangkat lain ke TP Link untuk bisa memutar konten di televisi.

Kelebihan Membuat Antena TV Digital Pake TP Link

Membuat antena TV digital dengan TP Link memiliki beberapa kelebihan dibandingkan dengan antena TV digital lainnya. Berikut adalah beberapa kelebihannya:

  • Lebih murah. Biaya yang dikeluarkan dalam membuat antena TV digital dengan TP Link relatif lebih murah dibandingkan dengan membeli antena TV digital di pasaran.
  • Lebih fleksibel. Dalam membuat antena TV digital dengan TP Link, kamu bisa menyesuaikan ukuran antena dan jenis kabel yang digunakan sesuai dengan kebutuhan. Sehingga, kamu bisa menyesuaikan antena dengan kondisi sekitar dan sinyal yang ingin ditangkap.
  • Mudah didapatkan. Bahan-bahan yang diperlukan dalam membuat antena TV digital dengan TP Link mudah didapatkan di toko elektronik atau online shop.

Kesimpulan

Dalam membuat antena TV digital pake TP Link, kamu tidak hanya bisa menikmati tontonan TV dengan kualitas jernih, tapi juga bisa menghemat pengeluaran. Selain itu, kamu juga bisa menyesuaikan antena dengan kondisi sekitar dan sinyal yang ingin ditangkap. Dalam membuat antena TV digital pake TP Link, pastikan kamu mengikuti langkah-langkah dengan benar dan memilih bahan-bahan yang berkualitas.

Related video of Cara Membuat Antena TV Digital Pake TP Link: Solusi Tontonan Lebih Jernih